Agar Syaitan Tidak Tidur Bersamamu
ADA SETAN TIDUR DI SETIAP KASUR KITA
Untuk itu kibaslah sebelum tidur
Terkadang kita susah untuk tidur, bisa jadi karena kita belum mengamalkan sunnah-sunnah sebelum tidur.
Salah satu sunnah nabi sebelum tidur adalah mengibasi tempat tidur.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Jika salah seorang di antara kalian akan tidur, hendaklah mengambil potongan kain dan mengibaskan tempat tidurnya dengan kain tersebut sambil mengucapkan, ‘bismillaah,’ karena ia tidak tahu apa yang terjadi sepeninggalnya tadi.” [HR. Al-Bukhari & Muslim]
Dalam Syarah Shahih Muslim diterangkan, bahwa seseorang hendaknya mengibaskan kasurnya sebelum tidur, baik dengan tangan, sapu lidi, kain sarung atau sejenisnya. Mengibas sebanyak tiga kali, sebagaimana tertuang dalam Fathul Barri. Tidak lupa pula membacakan asma Allah bersama kibasannya. Kalimat Bismillah menjadi yang penting, sebagaimana dijelaskan dalam sebuah riwayat Imam Muslim. Bagi orang yang bangkit dari tidurnya dan kemudian kembali lagi, berdasar pada hadist riwayat Tirmidzi, maka hendaknya ia kembali mengibas kasurnya lagi.
Mungkin hikmah mengkibasi tempat tidur adalah selain membersihkan tempat tidur dari kotoran juga agar kita tidak tidur bersama setan/jin.
Simak perkataan al-Qursyi berikut :
.
حدثنا أبي، حدثنا هشيم بن إسماعيل بن أبي خالد عن قيس بن أبي حازم قال:
ما من فراش يكون في بيت مفروشا لا ينام عليه أحد إلا نام عليه الشيطان...
"Tidak ada satu kasur pun tergelar dalam suatu rumah yg tidak ditiduri oleh seorang manusia, kecuali SETAN AKAN TIDUR DI ATAS KASUR ITU..."
(Ahkamul Marjan fi ahkamil Jaan hal. 150)
Artikel Ruqyah
www.belajarruqyah.com
Untuk itu kibaslah sebelum tidur
Terkadang kita susah untuk tidur, bisa jadi karena kita belum mengamalkan sunnah-sunnah sebelum tidur.
Salah satu sunnah nabi sebelum tidur adalah mengibasi tempat tidur.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Jika salah seorang di antara kalian akan tidur, hendaklah mengambil potongan kain dan mengibaskan tempat tidurnya dengan kain tersebut sambil mengucapkan, ‘bismillaah,’ karena ia tidak tahu apa yang terjadi sepeninggalnya tadi.” [HR. Al-Bukhari & Muslim]
Dalam Syarah Shahih Muslim diterangkan, bahwa seseorang hendaknya mengibaskan kasurnya sebelum tidur, baik dengan tangan, sapu lidi, kain sarung atau sejenisnya. Mengibas sebanyak tiga kali, sebagaimana tertuang dalam Fathul Barri. Tidak lupa pula membacakan asma Allah bersama kibasannya. Kalimat Bismillah menjadi yang penting, sebagaimana dijelaskan dalam sebuah riwayat Imam Muslim. Bagi orang yang bangkit dari tidurnya dan kemudian kembali lagi, berdasar pada hadist riwayat Tirmidzi, maka hendaknya ia kembali mengibas kasurnya lagi.
Mungkin hikmah mengkibasi tempat tidur adalah selain membersihkan tempat tidur dari kotoran juga agar kita tidak tidur bersama setan/jin.
Simak perkataan al-Qursyi berikut :
.
حدثنا أبي، حدثنا هشيم بن إسماعيل بن أبي خالد عن قيس بن أبي حازم قال:
ما من فراش يكون في بيت مفروشا لا ينام عليه أحد إلا نام عليه الشيطان...
"Tidak ada satu kasur pun tergelar dalam suatu rumah yg tidak ditiduri oleh seorang manusia, kecuali SETAN AKAN TIDUR DI ATAS KASUR ITU..."
(Ahkamul Marjan fi ahkamil Jaan hal. 150)
Artikel Ruqyah
www.belajarruqyah.com
Posting Komentar untuk "Agar Syaitan Tidak Tidur Bersamamu"
Komentar anda akan di moderasi dulu oleh admin, terima kasih.